Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Bio-Kristi
You are hereBapa Gereja / Bapa Gereja
Bapa Gereja
Daftar 65 Bapa Gereja (31 orang Santo, 13 orang Doktor Gereja, 2 orang Paus)
- Agustinus dari Hippo [SANTO] [DOKTOR]
- Aleksander dari Aleksandria [SANTO]
- Aleksander dari Lycopolis
- Ambrosius (340-397) [SANTO] [DOKTOR]
- Aphrahat/Aphraates (c. 280-367)
- Arkhelaus
- Aristides sang Filsuf
- Arnobius
- Athanasius [SANTO] [DOKTOR]
- Athenagoras
- Bardesanes (154-222)
- Barnabas [SANTO]
- Basil yang Agung [SANTO] [DOKTOR]
- Caius
- Commodianus
- Dionysius dari Roma [SANTO]
- Dionysius yang Agung
- Efraim dari Suriah (306-373) [SANTO] [DOKTOR]
- Eusebius dari Kaisarea (c. 265-c. 340)
- Gennadius dari Marseilles
- Gregorius Nazianzen [SANTO] [DOKTOR]
- Gregorius dari Nyssa [SANTO]
- Gregorius Thaumaturgus [SANTO]
- Gregorius yang Agung, Paus (c. 540-604) [SANTO] [DOKTOR]
- Hermas
- Hieronimus [SANTO] [DOKTOR]
- Hilary dari Poitiers [SANTO] [DOKTOR]
- Hippolytus [SANTO]
- Ignatius dari Antiokhia [SANTO]
- Irenaeus dari Lyons [SANTO]
- Kiril dari Yerusalem [SANTO] [DOKTOR]
- Klemens dari Aleksandria [SANTO]
- Klemens dari Roma [SANTO]
- Lactantius
- Leo yang Agung, Paus (c. 395-461) [SANTO] [DOKTOR]
- Malchion
- Mar Jacob (452-521)
- Mathetes
- Methodius
- Minucius Feliks
- Moses dari Chorene (c. 400-c. 490)
- Novatian
- Origenes
- Pamphilus [SANTO]
- Papias [SANTO]
- Petrus dari Aleksandria [SANTO]
- Policarpus [SANTO]
- Rufinus
- Siprianus dari Kartago [SANTO]
- Sokrates Skolastikus (c. 379-c. 450)
- Sozomen (c. 375-c. 447)
- Sulpitius Severus (c. 363-c. 420)
- Tatian
- Tertulianus
- Theodoret
- Theodotus
- Theofilus
- Venantius
- Victorinus [SANTO]
- Vincent dari Lérins (d. c. 450) [SANTO]
- Yohanes Cassian (c. 360-c. 435)
- Yohanes Krisostomus [SANTO] [DOKTOR]
- Yohanes dari Damaskus [SANTO] [DOKTOR]
- Yulius Afrikanus
- Yustinus Martir [SANTO]
Bapa Gereja pertama-tama adalah sebutan bagi theolog dan pengajar yang berpengaruh dan hidup di 5 abad pertama dalam sejarah Gereja yang tidak mencakup para penulis Perjanjian Baru. Bapa Gereja yang hidup dalam dua generasi setelah para rasul disebut dengan Bapa Apostolik atau Bapa Rasuli karena mereka diajar langsung oleh para rasul. Beberapa contoh adalah Clement dari Roma, Polycarpus dari Smirna, dan Ignatius dari Antiokhia.
Pada masa-masa tersebut ketika Gereja semakin terlibat dalam kebudayaan Romawi, muncul Bapa-bapa Gereja yang dikenal sebagai The Apologetic Fathers (pembela iman). Mereka membela iman dan doktrin Kristen dari serangan filsafat Yunani dan Romawi (Hellenistic world). Contoh yang terkenal adalah Justin Martyr dan Tertullian.
Pembagian Bapa-bapa Gereja selanjutnya berdasarkan beberapa kategori:
- Berdasarkan Timeline
Biasanya pengelompokannya dibagi sebagai berikut:- Bapa-bapa Gereja sebelum tahun 325 (Ante-Nicene Fathers)
- Bapa-bapa Gereja setelah tahun 325 (Nicene & Post-Nicene Fathers)
- Berdasarkan Daerah dan Bahasa
- Bapa-bapa Gereja yang menulis dalam bahasa Yunani disebut dengan Bapa Yunani, seperti:
- Irenaeus dari Lyons — murid Polycarpus. Bukunya yang terkenal adalah: Against Heresies.
- Clement dari Alexandria — menggabungkan tradisi filsafat Yunani dengan doktrin Kristen menjadi Kristen Platonisme.
- Origen dari Alexandria — kadang tidak dianggap sebagai Bapa Gereja karena mempunyai banyak pemahaman doktrin yang menyimpang.
- Athanasius dari Alexandria — tokoh utama dalam melawan Arianisme dan tokoh sentral Pengakuan Iman Nicea.
- Cyril dari Alexandria — memperjuangkan ortodoksi Kristologi dari abad 4 sampai 5.
- John Chrysostom — dikenal sebagai si mulut emas karena sangat bertalenta dalam khotbah publik.
- Mereka yang menulis dalam bahasa Latin disebut Bapa Latin, seperti:
- Tertullian — yang memberikan istilah Trinitas.
- Cyprianus dari Karthago — menjadi uskup dan juga mati di Karthago.
- Ambrosius dari Milan — uskup di Milan yang menjadi salah satu tokoh Gereja paling berpengaruh pada zamannya.
- Jerome dari Stridonium — menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Latin (vulgate).
- Agustinus dari Hippo — Bapa Gereja paling berpengaruh sepanjang zaman yang menulis Confessions dan City of God.
- Gregory the Great — menjadi Paus pertama yang berlatar belakang monastis yang memengaruhi masa awal Gereja abad pertengahan.
Ada pula yang disebut dengan Bapa Gurun (Desert Fathers) yang tinggal di gurun di Mesir. Mereka memelopori monastisisme Kristiani (kehidupan membiara), contohnya Anthony the Great dan Pachomius.
Selain itu ada yang disebut Bapa-bapa Kapadokia yang terkenal karena memberikan perlawanan terhadap ajaran sesat Arianisme dan Apolinarianisme, yaitu Basil the Great, Gregory of Nyssa, dan Gregory Nazianzus. Secara kolektif mereka selain melawan bidat juga menetapkan banyak doktrin tentang Trinitas bagi Gereja di kemudian hari. Beberapa sumbangsih theologis mereka, walaupun tidak sepenuhnya tepat atau akurat menurut standar ortodoksi masa kini, sangatlah penting pada konteks zamannya yang membentuk tradisi dan iman Kristen yang kita warisi sekarang.
Mari kita meneladani iman dan perjuangan mereka serta meneruskan tongkat estafet tersebut kepada generasi selanjutnya.
Hadi Salim Suroso (Redaksi Umum PILLAR)
Juni 2012
- Login to post comments
- 15578 reads