Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs Bio-Kristi
You are hereTahukah Anda / Tahukah Anda
Tahukah Anda
Kolom Tahukah Anda Publikasi Bio-Kristi
Pernyataan Iman dalam Puisi
Dirangkum oleh: Berlin B.
Dietrich Bonhoeffer adalah seorang kembar dampit, ia dilahirkan sesaat setelah saudara perempuannya, Sabine. Pria yang tiga kali gagal mendapatkan Surat Izin Mengemudi mobil di Amerika ini menulis beberapa karya, yang sering kali diselundupkan keluar penjara oleh para sipir yang berkeputusan untuk membantunya. Berikut adalah puisi yang ditemukan dalam karyanya "Letters and Papers from Prison", yang menyiratkan pemahamannya tentang dari mana sumber kekuatannya berasal:
Pandangan Boyle Terhadap Sains dan Kekristenan
Buku alam (baca: buku ilmu pengetahuan) hanyalah salah satu buku Allah. Saya juga mempelajari dan membaca buku-Nya yang lain: Alkitab, sebanyak orang lain membacanya. Itu adalah buku yang luar biasa, yang mengungkapkan tujuan Allah bagi semua generasi dan mengungkapkan pikiran dan tindakan Allah. Namun, buku itu dimaksudkan untuk mengajarkan keallahan, bukan filsafat, dan saya tidak pernah mencampuradukkan Alkitab dengan buku alam. Bersama dengan buku nurani, itulah ketiga buku di perpustakaan kami. Tak satu buku pun dari ketiganya yang boleh diabaikan. Bagi orang Kristen khususnya, buku alam memuat banyak keajaiban, yang menunjukkan kepada kita karya-karya mengagumkan dari sang Pencipta Agung yang menciptakan dan menopang segala sesuatu. Beberapa orang mengatakan bahwa bahayanya terletak pada terlalu mengabdikan diri pada buku ini. Namun, saya menyatakan bahwa kita dilahirkan sebagai imam bagi alam, yang memiliki kewajiban untuk mengembalikan rasa syukur dan pujian kepada Pencipta kita, bukan hanya untuk diri kita sendiri, tetapi juga demi seluruh ciptaan. Melalui suara kita, seluruh ciptaan menjawab undangan resmi yang ditujukan kepada mereka dalam Mazmur 148: Pujilah TUHAN di sorga, pujilah Dia di tempat tinggi, dari bumi, dan di kedalaman.
Pesan dalam Khotbah Terakhir Lyte
Henry Lyte yang berusia 54 tahun sudah terbiasa hidup dengan satu kaki di kuburan ketika ia menyampaikan khotbah terakhirnya.
Keajaiban dalam Serangan Brutal
Kaum Revolusioner berharap bahwa terbunuhnya Garcia Moreno akan memicu sebuah revolusi yang akan menentang gereja Katolik Roma. Tetapi, yang terjadi justru sebaliknya. Bangsa Ekuador berkabung untuk presiden mereka, menganugerahi Garcia Moreno sebagai bapak dan pembaru Ekuador. Mereka menganggap Garcia sebagai seorang martir.
Berketetapan Untuk Tidak Menajiskan Diri
Diringkas oleh: Berlin B.
Sebagai seorang tahanan di negeri asing, Daniel bertekad pada masa akhir remajanya untuk setia kepada Allah. Ketika diantarkan ke dalam ruang makan raja Babel yang mewah, ia menolak untuk menyembah berhala-berhala raja, meminum anggur raja, atau makan sajian lezat raja yang haram. Namun, ia melakukannya dengan sangat sopan sehingga memenangkan hati para penawannya.
Selamat dari Kaum Konservatif
Selama tahun-tahun pemerintahan Henry selanjutnya, Cranmer dan raja Henry mengembangkan hubungan yang sangat erat. Dampak Cranmer terhadap masyarakat sangat diingat.
Keteguhan Iman Comenius
Pada tahun 1618, Comenius mengawasi sebuah paroki kecil di Fulnek, yang berlokasi kira-kira 240 kilometer di sebelah Timur Praha. Pada waktu itu, Aksi Balasan Katolik terhadap Reformasi Protestantisme' sedang berlangsung di Eropa. Ketegangan antara umat Katolik dan Protestan terus memuncak sampai akhirnya, Perang Tiga Puluh Tahun (1618 -- 1648) meletus.
Meleburkan Kaum Karismatik dan Kaum Injili
Pada tahun 1986, majalah Christian Life melebur dengan majalah Charisma dan menjadi Charisma + Christian Life.
Misionaris yang Tak Kenal Putus Asa
Pada tahun 1835, Dewan Komisaris Missi Asing Amerika (American Board of Commissioners for Foreign Missions), badan misi interdenominasi, mengutus Whitman untuk mendirikan pelayanan misi untuk suku-suku di wilayah Oregon, dan ia memilih lokasi misi di Waiilatpu. Whitman membuka ladang pertanian dan tempat penggilingan gandum, serta memberikan pelayanan kesehatan. Pada musim dingin yang pertama, keluarga Whitman menerima bantuan penting dari Perusahaan Husdson's Bay dan penduduk asli Amerika. Akan tetapi, respons penduduk asli Amerika terhadap pertobatan sangat memprihatinkan sehingga pada tahun 1842, badan misi berencana menutup pelayanan misi mereka. Whitman melakukan perjalanan dramatis ke Boston selama musim dingin untuk memohon agar misi tetap dilanjutkan. Ketika Whitman berada di wilayah Timur, orang-orang Indian membakar tempat penggilingan gandum milik Whitman sehingga Narcissa Whitman mengungsi ke Benteng Walla Walla.
Teologi Ubuntu
Ubuntu merupakan konsep Afrika Selatan mengenai komunitas yang dipinjam oleh Tutu. Ubuntu berarti "kemanusiaan". Konsep ini dikemukakan oleh Tutu sebagai tafsiran yang mengoreksi teologi keselamatan Barat yang bersifat individualistis. Tutu berargumen bahwa setiap manusia terkait dengan yang lainnya. Keselamatan adalah sebuah pemberian, bukan hasil dari usaha kita sendiri melainkan diberikan secara cuma-cuma oleh Allah. Integritas dan panggilan ciptaan adalah untuk hidup serupa dengan gambar Allah (Imago Dei). Oleh karena itu, kondisi ini mensyaratkan hubungan yang saling menguntungkan seperti yang diajarkan oleh Yesus dalam Yohanes 15:15. Jika dihubungkan dengan realita yang terjadi akibat apartheid di Afrika Selatan, sebenarnya baik penindas maupun yang ditindas tidak dapat memperoleh kepenuhannya sebagai manusia. Kondisi saat itu membuat manusia berada di dalam hubungan yang rusak dengan sesamanya.